Diduga Pengurangan Jumlah THL Di Pemkab Minut Tercium Ada Berbau Politis

Guru PAUD Dan SD Kecamatan Talawaan Dan Dimembe Dilatih Mendongeng Oleh GOLD -ISMIA
April 5, 2021
Pelanggan PDAM Diimbau Bayar Rekening Tepat Waktu
April 8, 2021

Selasa, 06 April 2021

Minut – Adanya kabar pengurangan personil Tenaga Harian Lepas (THL) di setiap kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kab. Minahasa Utara (Minut), Senin, 05 April 2021 di depan kantor Sekertariat Dewan Minut, ketika ditanya soal THL, Edwin Nelwan seorang politisi (anggota Dewan) dari Partai Golkar Minut dan Vanno Pangkerego politisi (anggota Dewan) Minutdari Partai Demokrat angkat bicara.

Nelwan kepada wartawan Trendy Fm mengatakan, jumlah THL di Minut sudah dari lalu telah disoroti oleh fraksi Golkar, dimana THL ini menurut Nelwan ada kajian kelayakan dari OPD, dan THL diliat sudah terlalu banyak, namun di satu sisi Nelwan menjelaskan bahwa disaat sekarang ini Pemkab Minut sepertinya dilema dikarenakan masalah ekonomi ditengah tengah melandanya Covid -19, sehingga Pemkab Minut harus mengkaji dan melihat dengan cermat ketika terjadi pengurangan.

Oleh sebab itu Nelwan berharap yang mana kajian pemangkasan THL ini benar – benar di satu sisi benar benar efisiensi dalam penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang minim saat ini , tetapi disatu sisi jangan menimbulkan masalah baru ditengah pandemik Covid – 19. Nelwan menambahkan, ini dapat dikatakan ironis bila disatu sisi Pemkab Minut memangkas THL yang lama namun mengangkat THL yang baru.
Untuk itu dirinya menggaris bawahi jangan sampai pemangkasan THL ini juga tercium berbau politis.

Hal yang sama di utarakan oleh Pangkerego, dimana dirinya mengatakan bahwa dirinya melihat pada hari Senin itu, banyak THL yang katanya harus di tes kembali dan banyak juga yang mengharapkan untuk direkrut kembali, namun dirinya menduga ada berbau politis seperti yang dikemukakan oleh Edwi Nelwan, dan menurutnya ini sangat aneh.
Pangkerego menjelaskan, THL yang rajin bekerja dan diganti dengan yang belum diketahui kerjanya seperti apa. Pangkerego berharap, evaluasi terhadap THL harus benar – benar Fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan dalam tujuan untuk mewujudkan visi misi dari suatu instansi), dan jikalau hanya syarat kepentingan, politisi partai Demokrat ini berharap janganlah sampai terjadi. (Uki)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *