BITUNG – Raman Mamato selaku pemilik Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Ramantha Kitchen Batuputih menyesalkan atas sikap dari Pemerintah Kota Bitung yang secara sepihak mengklaim produk usaha miliknya.
Raman mengatakan Pemkot Bitung seolah-olah memiliki andil besar pada usaha yang telah dia rintis bersama istrinya.
“Pemkot Bitung selama ini tidak memiki andil apapun pada usaha Ramantha Kitchen yang telah saya rintis bersama istri. Pemberitaan selama ini terkait usaha yang telah saya bangun bersama istri menurut saya terlalu berlebihan, sebab usaha yang saya rintis dari bawah itu tanpa bantuan dari pemerintah kota Bitung,” ungkapnya.
Raman menegaskan, pemerintah kota Bitung bahkan mempunyai hutang senilai 3 juta rupiah atas orderan produk keripik original 100 picis dan keripik balado 100 picis. Orderan tersebut dilakukan oleh bagian umum pada tanggal 17 Juni 2024, yang saat itu Kepala Bagian Umum dijabat oleh Estefanus Takasili, yang saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp enggan menanggapinya.
“Orderan Keripik Original dan Keripik balado yang masing-masing 100 picis dari bagian umum sejak 17 Juni 2024 senilai 3 juta belum dibayar sampai saat ini,” bebernya.
Meskipun demikian, Raman Mamato bersama istrinya sangat bersyukur untuk pencapaian produk UMKM miliknya yang bisa mencatat prestasi di tingkat nasional.
“Saya dan istri sangat bersyukur untuk pencapaian ini. Mudah-mudahan untuk kedepan produk UMKM Ramantha Kitchen dapat berkembang lebih besar,” ujarnya.
Disisi lain Raman berharap untuk kedepan pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap pelaku UMKM yang ada di kota Bitung.
“Saya sangat berharap untuk kedepan agar pemerintah nantinya akan lebih peduli lagi kepada semua pelaku UMKM yang ada di kota Bitung,” harapnya.(YodieR)