Program Hebat JG – KWL Pemkab Minut Gelar Safari Tanam Perkuat Sinergitas Dengan Petani

img_20250508_101139469.jpg

Minut – Komitmen kuat kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin W Lotulung untuk mewujudkan Kabupaten Minahasa Utara (Minut) “Swasembada Pangan”, Jumat, 02 Mei 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minut, jalankan program “Safari Tanam” dilahan perkebunan yang ada di Kelurahan Rap – Rap Kecamatan Airmadidi.

Salah satu program unggulan yang dicanangkan oleh Bupati dan Wakil bupati untuk mencapai Minut Swasembada Pangan”, ketua Satgas Gerakan Swasembada Pangan (SGSP) Ir. Novly Wowiling M.Si mengatakan, harapan kami dengan adanya program kegiatan pemerintah ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan untuk ketahanan pangan di Minut.

Ketua SGPS Minut Novly Wowiling yang juga adalah Sekretaris daerah Minut didampingi kepala Dinas Pertanian Ir. Wangke S. Karundeng, MAP, serta jajaran Dinas Pertanian, perwakilan Danramil, dan Lurah Rap-Rap beserta stafnya menuturkan, ada pesan dari Bupati Joune J.E. Ganda dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, Safari Tanam ini perlunya sinergitas yang kuat antara Pemerintah dan Petani untuk mencapai keberhasilan program Swasembada Pangan. Dan ini merupakan tanggung jawab bersama, dengan semboyan “Dari kita dan Untuk Kita” dan “Jaga Pangan Jaga Masa Depan.” Hal ini sehingga perlu melibatkan dan memberdayakan Petani lokal.

Lanjut Sekda, kegiatan Safari Tanam ini berfokus pada penanaman dua komoditi strategis, yakni Padi sawah dan Jagung Manis, menargetkan penanaman Padi Sawah dilahan seluas kurang lebih ada 2 hektar dengan Varietas Inpari 32, sehingga diperkirakan, hasil panen nantinya dapat mencapai 14 ton Gabah Kering Panen (GKP).
Selain padi, program ini juga melibatkan penanaman jagung manis dengan populasi 4500 pohon, yang diperkirakan akan menghasilkan sekitar 4500 tongkol. Angka-angka ini merupakan proyeksi, dan hasil panen sebenarnya berpotensi lebih tinggi jika perawatan tanaman dilakukan secara intensif dan terhindar dari risiko-risiko produksi seperti hama atau penyakit

Program Safari Tanam di Airmadidi ini bukan hanya sekadar kegiatan penanaman. Ini merupakan langkah strategis Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara untuk meningkatkan ketahanan pangan daerah. Dengan melibatkan langsung para pejabat daerah, program ini diharapkan dapat memotivasi petani dan meningkatkan produksi pangan lokal. Suksesnya program ini akan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani dan ketersediaan pangan yang cukup bagi masyarakat Minahasa Utara. Keberhasilannya juga dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya mencapai swasembada pangan.

Melalui sinergi antara pemerintah dan petani, serta fokus pada komoditi strategis, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan Masyarakat Minahasa Utara. (Uky)