Tim Kejari Minut Temukan Awal Kerugian Negara Rp. 5 Milliard Di DAK Diknas 2022

Relokasi Pedagang Pasar Airmadidi Tinggal Menunggu Waktu
July 21, 2023
Banyak Riak Dan Dinamika, Namun Minut Raih Peringkat 3 e-Purchasing
August 6, 2023

MinutKepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kab. Minahasa Utara (Minut) Yohanes Priyadi, SH,.MH di sela – sela kegiatan Hari Bhakti Adhiyaksa Ke 63, Sabtu, 22 Juli 2023 di kantor Kejaksaan Minut kepada media ini menyampaikan, ada beberapa kasus yang tengah ditangani, salah satunya Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2022 di Dinas Pendidikan Minut sebesar Rp. 27 Milliard, yang mana naik status Penyidikan.

Priyadi menjelaskan, pada penanganan kasus ini dari penyelidikan naik pada Penyidikan, yang nantinya dimungkinkan akan didapati bukti – bukti baru lagi, dimana tim ahli teknik Kejari Minut telah mengukur kesesuaian volume pengerjaan fisik/bangunan Sekolah, terdapat ada beberapa bangunan yang dikerjakan tidak sesuai volumenya tapi telah dicairkan 100% pembayarannya, dan diperhitungan awal dari pihaknya dan telah menemukan kerugian awal sebesar Rp. 5 Milliard  dari Rp. 27 Milliard DAK Dinas Pendidikan Minut Tahun 2022.

Lanjut Kajari Minut, dalam tahap Penyelidikan lalu, sudah ada 10 lebih saksi yang telah di panggil oleh pihaknya, dan naik status Penyidikan ini, pihaknya akan memanggil oknum – oknum yang terlibat dalam kasus ini termasuk Hukum – Hukum Tua yang juga termasuk penanggung jawab, sementara Fasilitator yang ditunjuk tidak memiliki Surat Keputusan (SK) sehingga tidak memiliki kekuatan hukum, dan anehnya Fasilitator itu melakukan pengawasan atas pekerjaan miliknya sendiri dan ini sangat lucu.

Priyadi menjelaskan, dari status Penyelidikan lalu terdapat bukti – bukti yang cukup untuk naik ke Penyidikan, guna menemukan tersangkanya, dan nantinya untuk tersangkanya pasti orang – orang yang bertanggungjawab didalamnya, sehingga akan ada pemanggilan, dan apabila yang bersangkutan tidak koperatif maka akan di jemput secara paksa. (Uki)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *