Kamis, 23 November 2017
Minut – Antisipasi kenaikan harga jual barang Sembilan bahan pokok (Sembako) serta kelanggkaan barang yang kemungkinan dapat terjadi menjelang Hari Natal dan Tahun Baru bagi masyarakat Kabupaten Minahasa Utara (Minut), maka Dinas Perdagangan Minut akan bentuk tim untuk melakukan pantauan sekaligus monitoring agar dapat segera diketahui dan dapat dilakukan tindakan perbaikan, sehingga mengurangi risiko yang lebih besar.
Kamis, 23 November 2017 di Airmadidi, Kepala dinas (Kadis) Perdagangan Drs. Benny Mengko saat ditemui dan ditanya oleh media ini terkait hal tesebut mengatakan, saat ini pula pihaknya terus memonitoring akan perkembangan harga jual barang terlebih Sembako di beberapa tempat termasuk di pasar – pasar tradisional yang ada di Minut. Dan dalam waktu dekat pihaknya akan mengadakan rapat dengan pihak Bulog dan instansi terkait lainnya untuk membahas akan hal ini, dan nantinya akan segera membuat tim kerja yang khusus memonitoring harga jual barang termasuk stok barang jelang hari Natal dan Tahun Baru
.
“Khusus harga jual dan stok barang terlebih Sembako memasuki hari Natal dan Tahun Baru, saat ini pula kami tengah melakukan monitoring jangan sampai ada distributor serta penjual yang nakal untuk menahan barang maupun memainkan harga jual barang terlebih sembako. Dan nantinya setelah melakukan rapat dengan Bulog dan instansi terkait, pihaknya akan segera membentuk Tim kerja.” Kata Mengko.
Kadis juga menuturkan bahwa pihaknya akan melakukan Inspeksi mendadak (Sidak)/Pemeriksaan diberbagai tempat penjualan termasuk di pasar – pasar tradisional, jangan sampai ada permainan harga Semabako, serta memeriksa jangan sampai barang yang dapat dikomsumsi telah kadaluarsa dan bila kedapatan akan segera ditindaki. (Uki)